4 Contoh Penerapan Augmented Reality dalam Berbagai Industri

 

Augmented reality adalah teknologi yang memungkinkan kita untuk berinteraksi dengan model 3D seperti objek, tempat, hewan, avatar manusia, dan semuanya dalam kehidupan nyata. Ini memungkinkan Anda membuat dan memvisualisasikan hal-hal dari dunia nyata di perangkat Anda yang dapat digunakan, dengan contoh penerapan augmented reality di berbagai sektor seperti Manufaktur, Ritel, Konstruksi, Hiburan, Pendidikan, dan banyak lagi untuk tujuan yang berbeda.

Berikut adalah beberapa contoh augmented reality dari berbagai industri yang bisa menjadi inspirasi bagi Anda.

1. AR dalam Pendidikan

Penggunaan AR yang terbaik adalah dalam pendidikan atau biasa disebut dengan edtech, dimana siswa dapat belajar dan berinteraksi dengan topik. Mereka tidak perlu membayangkan bagaimana rasanya berada di luar angkasa atau bagaimana tata surya bekerja, mereka cukup memvisualisasikannya dengan Augmented Reality.

Di saat pandemi global, manfaat augmented reality dapat meluas yaitu membantu pembelajaran dari rumah menjadi lebih optimal. Di saat guru tidak bisa memberikan materi pembelajaran secara langsung, teknologi AR dapat menyajikan pembelajaran secara lebih imersif melalui visualisasi AR.

2. AR dalam Manufaktur

Elemen mesin sulit untuk dibuat dan bahkan lebih sulit untuk dirancang jika Anda tidak dapat memvisualisasikan nya. Dengan Augmented Reality, seseorang dapat dengan mudah mempelajari struktur model 3D dan perakitannya, baik itu knuckle joint hingga cotter joint, apa pun yang dapat Anda visualisasikan dan pelajari dengan Augmented Reality.

Untuk melakukan kolaborasi model 3D, AR kini telah digunakan oleh banyak perusahaan manufaktur besar hingga produsen otomotif juga telah menggunakan teknologi AR untuk meningkatkan kecepatan dan produktifitas kerja karyawannya.

3. AR untuk Ritel

AR ternyata menjadi berkah bagi toko ritel. Melalui AR, orang dapat mencoba produk secara virtual sebelum memutuskan untuk membeli tanpa harus meninggalkan rumah. Mereka dapat membagikan penampilan ketika mengenakan aksesoris virtual di social media, dan membelinya langsung dari satu platform. Baik itu Perhiasan, Pakaian, Kacamata, Perlengkapan Rumah Tangga, dll. Tentu ini akan memberikan beberapa fitur pembelian yang nyaman bagi prospek Anda.

4. AR dalam Pemasaran

Manfaat terbesar dari teknologi imersif ini adalah sebagai augmented reality marketing. Anda dapat secara unik mempromosikan brand menggunakan saluran media sosial yang berbeda. Anda dapat menyelenggarakan virtual event menggunakan teknologi ini dan memasarkan produk mereka secara global. Banyak perusahaan internasional yang menggunakan AR untuk menjalankan strategi pemasaran untuk menarik massa, terutama milenial, dan GenZ.

4 contoh penerapan augmented reality di atas membuktikan bahwa teknologi AR telah membuka kemungkinan baru untuk membuat dan mempelajari hal-hal baru setiap hari. Jangan mau ketinggalan, kini saatnya bagi Anda untuk merangkul dan menikmati manfaat dari teknologi masa depan ini.

Comments

Popular posts from this blog

Mengintip Cara Kerja AR, Jenis-jenis dan Contohnya

4 Manfaat Augmented Reality dalam Arsitektur dan Konstruksi Bangunan

Augmented Reality Trend, Siap Mendorong Inovasi di Tahun 2022